Nama Kegiatan
: Mengajar di TK Darmawanita Damarsi
Penanggung Jawab :
Bambang Setyoadi
Sekretaris Pelaksana : Khoirun Nisa
Pelaksana : Sie Pemberantasan Buta Aksara & Anggota
KKN Damarsi
Latar
Belakang
Anak usia dini
berada dalam masa keemasan di sepanjang rentang usia perkembangan manusia..
Selama masa inilah anak secara khusus mudah menerima stimulus-stimulus dari
lingkungannya. Pada masa ini anak siap melakukan berbagai kegiatan dalam rangka
memahami dan menguasai lingkungannya.
Masa usia dini dapat pula disebut masa kanak-kanak awal. Masa ini dimulai setelah melewati masa bayi,
yakni usia 2-3
tahun dan diakhiri sampai saat anak matang secara seksual (atau sekitar
7 tahun). Masa ini
merupakan masa dimana terjadi perkembagan yang amat cepat dan perubahann
dramatis dalam kognisinya.Masa kanak-kanak
awal disebut usia bermain karena anak
menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bermain. Menurut Piaget masa ini
merupakan transisi dari pemikiran sensori motor ke manipulasi objek / symbol (Papalia,
2008). Masa kanak-kanak awal ini disebut pula sebagai masa prasekolah yaitu merupakan masa persiapan sebelum
masuk sekolah. Masa ini merupakan masa menjelajah, yaitu anak ingin tahu keadaan lingkungan, bagaimana mekanismenya,
bagaimana perasaannya, & bagaimana ia dapat menjadi bagian dari lingkungan.
Periode meniru tindakan & pembicaraan orang lain, identifikasi pada figur
yang ada di lingkungannya yang merupakan awal dari proses identitas diri.
Tujuan :
Adapun
Tujuan Dari Kegiatan ini adalah sebagai berikut:
· Mengajarkan membaca & menulis kepada siswa & siswi TK Darmawanita
· Mengajarkan peserta didik dalam bersikap yang baik
· Membangun karakter anak didik sejak dini
Sasaran Kegiatan :
Siswa
& Siswi Darmawanita dan Al-Ikhsan Damarsi
Pelaksanaan
Kegiatan
Hari :Senin – Jum’at
Hari :Senin – Jum’at
Tanggal
: 10-14 Agustus 2015
Waktu : 06.45 – selesai
Tempat : TK Darmawanita Damarsi & TK Al Ikhsan
Waktu : 06.45 – selesai
Tempat : TK Darmawanita Damarsi & TK Al Ikhsan
Uraian Kegiatan
Dalam kegiatan
belajar mengajar yang dilakukan setiap hari, urutan pengajaran terdiri dari 4
tahap, yaitu:
1) Pembukaan (durasi 30 menit), berupa berdoa, bernyanyi, menari dan
pemberitahuan tentang tema pembelajaran yang akan disampaikan pada hari
tersebut).
2)
Inti (durasi 60 menit), akan dibagi menjadi 3 sesi. Tahap ini berisi
penyampaian materi pokok. Guru akan membagi murid menjadi tiga kelompok, dengan
3 jenis materi yang berbeda. Setiap materi membutuhkan waktu 20 menit untuk
diselesaikan. Setelah 20 menit, materi dirotasi ke kelompok yang lain, sehingga
setiap kelompok mendapatkan 3 materi selama 60 menit.
3)
Istirahat (durasi 30 menit).
4) Penutupan (durasi 30 menit). Pada tahap ini, guru akan menanyakan dan
menstimulasi anak kembali untuk mengemukakan hal-hal yang telah mereka pelajari
pada hari itu sebagai bentuk kesimpulan.
Hasil & Dampak Kegiatan
Guru utama
yang biasanya mengajar di kelas sehari-hari, masih tetap berada di dalam kelas
meskipun para pengajar tamu yang memegang forum. Hal ini dikarenakan beliau
bertindak dalam memantau jalannya proses belajar-mengajar, serta membantu
pengajar menenangkan anak jika terjadi keributan.
Anak didik
memberikan respon yang positif atas kehadiran kami disana, tentu saja kami pun
berusaha sebaik mungkin untuk berinteraksi dengan mereka agar tidak menimbulkan
kesan negatif bagi mereka. Materi pengajaran juga masih disesuaikan dengan
materi yang sering mereka dapatkan sehari-hari untuk melatih kemampuan
berhitung, menulis, kordinasi warna, motorik, dsb.
Dalam proses mengajar ada banyak hal yang harus diperhatikan. Beberapa
diantaranya adalah penggunaan bahasa tubuh yang sesuai, pemilihan kata,
kesiapan materi sebelum memulai kegiatan mengajar, kesabaran saat membimbing
dan membantu anak-anak, kordinasi yang matang dengan anggota kelompok, serta
perkiraan waktu yang dibutuhkan anak untuk menyelesaikan tugasnya
Dokumentasi :
0 komentar:
Posting Komentar